Berapa lama yang ideal untuk fermentasi tempe? Pertanyaan ini seringkali muncul di benak para penggemar tempe yang ingin mencoba membuatnya sendiri di rumah. Proses fermentasi tempe memang membutuhkan waktu yang tepat agar hasilnya bisa maksimal.
Menurut Pakar Pangan dari Universitas Gadjah Mada, Prof. Dr. Ir. Endang S Rahayu, MSc., Ph.D., “Lama fermentasi tempe sangat bergantung pada suhu ruangan dan kelembaban udara. Idealnya, fermentasi tempe dilakukan selama 24-48 jam dengan suhu antara 30-35 derajat Celsius.”
Namun, ada juga pendapat lain dari Ahli Gizi, Dr. Ir. Lenny Setiawati, MS., yang mengatakan bahwa “Fermentasi tempe yang ideal bisa berlangsung hingga 72 jam agar kandungan protein dalam kedelai benar-benar terurai dan mudah dicerna oleh tubuh.”
Jadi, berapa lama sebenarnya yang ideal untuk fermentasi tempe? Jawabannya mungkin berbeda-beda tergantung pada preferensi masing-masing orang. Namun, secara umum, proses fermentasi tempe yang baik adalah ketika tempe memiliki tekstur yang padat namun tetap empuk, serta aroma yang khas dan tidak terlalu tajam.
Selain itu, faktor lain yang perlu diperhatikan dalam fermentasi tempe adalah penggunaan starter yang berkualitas. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Dr. Eng. Heru Suhartanto dari Institut Pertanian Bogor, “Pemilihan starter yang tepat dapat mempercepat proses fermentasi tempe dan menghasilkan tempe yang lebih berkualitas.”
Jadi, apakah Anda siap mencoba fermentasi tempe di rumah dan menentukan berapa lama yang ideal untuk proses tersebut? Jangan ragu untuk mencoba dan eksperimen sendiri agar Anda bisa menemukan hasil yang paling sesuai dengan selera Anda. Semoga artikel ini bisa membantu Anda dalam proses fermentasi tempe di rumah. Selamat mencoba!