Keju Makanan Fermentasi: Manfaat dan Proses Pembuatannya


Keju makanan fermentasi memang sudah tidak asing lagi di lidah masyarakat. Keju merupakan salah satu produk olahan susu yang melalui proses fermentasi oleh bakteri atau ragi. Namun, tahukah Anda bahwa selain rasanya yang lezat, keju juga memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh?

Menurut dr. Lisa Yulianthi, keju mengandung banyak nutrisi penting seperti protein, kalsium, fosfor, dan vitamin B12. “Manfaat keju sebagai sumber protein sangat baik untuk pertumbuhan otot dan tulang. Selain itu, kalsium dalam keju juga baik untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi,” ujar dr. Lisa.

Proses pembuatan keju sendiri melalui beberapa tahap yang kompleks. Pertama-tama, susu segar akan dipasteurisasi untuk membunuh bakteri jahat. Kemudian, bakteri baik atau ragi ditambahkan ke dalam susu untuk memulai proses fermentasi. Setelah itu, susu akan mengental dan dipisahkan antara whey (cairan) dan keju.

Menurut ahli nutrisi, Sarah Winata, proses fermentasi inilah yang membuat keju memiliki rasa yang khas dan tekstur yang lembut. “Fermentasi mengubah komposisi susu sehingga menghasilkan senyawa-senyawa baru yang memberikan rasa yang unik pada keju,” jelas Sarah.

Tidak hanya itu, keju juga mengandung bakteri baik yang dapat meningkatkan kesehatan saluran pencernaan. Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Nutrients, konsumsi keju secara teratur dapat meningkatkan keragaman mikrobiota usus dan mengurangi risiko penyakit peradangan usus.

Dengan begitu banyak manfaat yang dimiliki keju, tidak ada alasan untuk tidak menikmati camilan yang lezat ini. Jadi, jangan ragu untuk menambahkan keju dalam menu makanan sehari-hari Anda. Semoga artikel ini bermanfaat dan memotivasi Anda untuk lebih mengapresiasi keju makanan fermentasi.

Theme: Overlay by Kaira Extra Text
Cape Town, South Africa