Tempe fermentasi menjadi salah satu alternatif sumber protein nabati yang semakin populer di kalangan masyarakat. Kelezatan tempe yang dihasilkan dari proses fermentasi kedelai ini membuatnya menjadi pilihan yang menarik bagi mereka yang ingin mengonsumsi protein nabati dengan rasa yang lezat.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Dr. Kusnandar dari Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan, Institut Pertanian Bogor, tempe fermentasi memiliki kandungan protein yang tinggi dan mudah dicerna oleh tubuh. “Tempe fermentasi mengandung asam amino esensial yang dibutuhkan oleh tubuh untuk membangun jaringan otot dan menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan,” ujar Dr. Kusnandar.
Tidak hanya itu, tempe fermentasi juga mengandung probiotik alami yang baik untuk kesehatan pencernaan. Menurut Prof. Dr. Ir. Endang S. Rahayu, M.Sc dari Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan, Institut Pertanian Bogor, “Probiotik dalam tempe fermentasi dapat membantu menjaga keseimbangan bakteri baik di dalam usus dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.”
Kelezatan tempe fermentasi juga menjadi sorotan dalam artikel yang ditulis oleh Chef Vindex Tengker, seorang ahli kuliner ternama. Menurut Chef Vindex, “Tempe fermentasi memiliki cita rasa yang khas dan tekstur yang lembut, sehingga cocok untuk berbagai jenis hidangan mulai dari tumis, goreng, hingga bacem.”
Dengan segala kebaikan dan kelezatannya, tidak mengherankan jika tempe fermentasi semakin diminati sebagai alternatif sumber protein nabati oleh masyarakat. Jadi, jangan ragu untuk mengonsumsi tempe fermentasi sebagai bagian dari pola makan sehat Anda!