Apakah Anda pecinta keju sejati? Jika iya, pasti sudah tidak asing lagi dengan berbagai jenis keju fermentasi dari seluruh dunia. Keju fermentasi merupakan salah satu jenis keju yang proses pembuatannya melalui fermentasi oleh bakteri atau jamur tertentu. Proses fermentasi ini lah yang memberikan rasa dan aroma khas pada keju.
Salah satu jenis keju fermentasi yang terkenal dari Prancis adalah Roquefort. Keju ini terbuat dari susu domba yang difermentasi dengan jamur Penicillium roqueforti. Menurut ahli keju terkenal, Juliet Harbutt, “Roquefort merupakan keju yang memiliki rasa dan aroma yang kuat, cocok untuk dinikmati dengan wine merah.”
Tak kalah terkenalnya, keju fermentasi lainnya berasal dari Italia yaitu Gorgonzola. Keju ini memiliki rasa yang creamy dan sedikit pedas karena difermentasi dengan Penicillium glaucum. Dalam bukunya, The Cheese Companion, Judy Ridgway mengatakan, “Gorgonzola merupakan keju yang sempurna untuk disantap bersama dengan buah pir dan kismis.”
Selain itu, keju fermentasi juga banyak ditemui di negara-negara Asia seperti Jepang. Salah satu contohnya adalah Miso Cheese yang terbuat dari campuran keju cheddar dan miso Jepang. Menurut chef kenamaan, Nobu Matsuhisa, “Miso Cheese adalah inovasi keju yang unik dengan rasa gurih dan sedikit manis yang cocok untuk dijadikan camilan.”
Tidak hanya itu, di Amerika Serikat juga terdapat keju fermentasi yang terkenal yaitu Blue Cheese. Keju ini difermentasi dengan jamur Penicillium dan memiliki rasa yang kuat dan pedas. Menurut David Asher, seorang ahli fermentasi, “Blue Cheese merupakan keju yang penuh karakter dan bisa menjadi tambahan yang sempurna untuk hidangan salad.”
Dari berbagai jenis keju fermentasi yang ada, setiap keju memiliki karakteristik dan keunikan tersendiri. Maka dari itu, sebelum memilih keju fermentasi yang ingin dinikmati, alangkah baiknya untuk mengenal lebih dalam tentang berbagai jenis keju fermentasi dari seluruh dunia. Siapa tahu, Anda menemukan keju fermentasi favorit yang bisa menemani santap Anda setiap hari.